iBNews

Search
Categories
BANYUMAS BERITA TERKINI HEADLINE

Tiba Di Banyumas, Jokowi Tinjau Petani Tanam Padi

Tiba Di Banyumas, Jokowi Tinjau Petani Tanam Padi

jokowi petani
Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas

BANYUMAS – Presiden Joko Widodo (Jokowi) melaksanakan kunjungan kerja ke Kecamatan Kalibagor, Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, Rabu (3/1/2024).

Tiba sekitar pukul 08.45 WIB, Kepala Negara langsung menuju ke area pertanian untuk meninjau kegiatan tanam padi yang sedang dilakukan oleh para petani setempat.

Jokowi menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan untuk memastikan bahwa para petani telah melaksanakan proses tanam padi pada awal bulan Januari 2024. Dengan langkah ini, Presiden berharap dapat meningkatkan produksi beras nasional pada musim panen mendatang.

Baca Juga: Presiden Jokowi Groundbreaking Kampus II UMP Purwokerto

“Di Desember kita tanam 1,4 juta (hektare), di Januari 1,7 juta hektare, kemudian di Februari 1,4 juta hektare sehingga kita harapkan ada peningkatan produksi beras kita di masa panen di bulan Maret-April yang akan datang,” ujar Presiden dikutip dari laman resmi Kepresidenan.

Presiden juga memastikan bahwa pembelian pupuk untuk petani saat ini telah dipermudah dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP).

Menyikapi masa panen yang akan datang, Pemerintah melalui Pupuk Indonesia juga telah mempersiapkan 1,7 juta ton pupuk.

“Kemudian subsidi pupuk, saya sudah meminta ke Menteri Pertanian, Menteri Keuangan untuk mengajukan tambahan subsidi pupuk sebesar kurang lebih Rp14 triliun,” ungkap Presiden.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dihajar Libya 4-0 dalam Uji Coba di Turki

Dalam dialog dengan petani, salah satunya adalah Sartono yang menyampaikan keluhan terkait kondisi irigasi yang dinilai dangkal.

Mendengar hal tersebut, Presiden Jokowi langsung menginstruksikan Menteri PUPR Basuki Hadimuljono untuk segera mengatasi masalah irigasi yang dihadapi petani.

Sartono mengapresiasi respons cepat Presiden dalam menanggapi permasalahan tersebut. “Alhamdulillah sekali, bangga sekali seperti kita rakyat kecil bisa diperhatikan oleh Bapak nomor satu di Indonesia. Sangat-sangat senang sekali,” tutur Sartono. (Yans)

Categories
BANYUMAS BERITA TERKINI HEADLINE

Presiden Jokowi Groundbreaking Kampus II UMP Purwokerto

Presiden Jokowi Groundbreaking Kampus II UMP Purwokerto

jokowi ump
Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi memulai groundbreaking Kampus II Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) di Kabupaten Banyumas

PURWOKERTO– Presiden Joko Widodo (Jokowi) secara resmi memulai groundbreaking Kampus II Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) di Kabupaten Banyumas, Provinsi Jawa Tengah, Rabu (3/1/2024).

Acara tersebut dihadiri oleh sejumlah pejabat tinggi negara, termasuk Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Muhadjir Effendy, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, dan Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Basuki Hadimuljono.

Jokowi menjelaskan bahwa Indonesia di tahun 2030-an diperkirakan akan mendapatkan bonus demografi, dengan jumlah penduduk usia produktif yang lebih banyak daripada nonproduktif.

Baca Juga: Hari Amal Bhakti Kemenag ke-78, Tingkatkan Pelayanan Terbaik Bagi Umat

Hal ini adalah peluang besar yang harus dimanfaatkan sebaik mungkin agar Indonesia dapat melompat menjadi negara maju.

Presiden menekankan pentingnya pembangunan SDM melalui penyiapan talenta dan pengembangan keterampilan ke depan. Namun, tidak hanya skill saja yang menjadi fokus, melainkan pembangunan karakter juga dianggap sebagai kunci penting bagi pembangunan SDM Indonesia secara menyeluruh.

“Urusan character building itu juga menjadi kunci bagi pembangunan sumber daya manusia seutuhnya,” lanjutnya.

Baca Juga: Timnas Indonesia Dihajar Libya 4-0 dalam Uji Coba di Turki

Dengan latar belakang pengalamannya dalam bidang pendidikan, Jokowi yakin UMP akan mampu memberikan kontribusi signifikan dalam pengembangan SDM yang berkualitas.

“Kampus kebanggaan masyarakat Purwokerto yang akan berkontribusi pada pengembangan sumber daya manusia untuk bangsa dan negara,” imbuhnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Ketua Umum PP Muhammadiyah Haedar Nashir, Rektor Universitas Muhammadiyah Purwokerto Jebul Suroso. Panglima TNI Jenderal Agus Subiyanto, Pj. Gubernur Jawa Tengah Nana Sudjana, dan Pj. Bupati Banyumas Hanung Cahyo Saputro. (Yans)

Categories
BANYUMAS BERITA TERKINI HEADLINE

Jokowi Acungi Jempol Peran Petani Jagung dan Padi

PURWOKERTO – Presiden Joko Widodo (Jokowi) memberikan apresiasi yang tinggi kepada para petani atas peran penting mereka dalam meningkatkan produksi jagung, yang turut berkontribusi pada penurunan nilai impor jagung nasional.

Kepala Negara juga menyatakan tekadnya untuk mendorong peningkatan produksi padi. Sehingga angka produksi terus bertambah dan cadangan strategis beras pemerintah dapat diamankan.

“Saya harus menyampaikan acungan jempol untuk para petani yang menanam jagung. Sehingga yang padinya ini juga harus dikejar agar tidak impor.”

Baca Juga: Presiden Jokowi Serahkan 2.000 Sertifikat Tanah untuk Rakyat di Cilacap

“Tetapi ini saya tahu perlu tahapan. Mungkin tanam tahun ini yang pertama mungkin belum, tapi yang kedua moga-moga sudah mencapai lagi (produksi beras),” ujarnya.

Hal itu ia samaikan di hadapan ribuan petani se-Jawa Tengah di GOR Satria Kota Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Selasa (2/1/2024).

Presiden Jokowi juga menyampaikan upaya konkret pemerintah dalam mendukung petani dengan menyediakan 1,7 juta ton pupuk melalui PT Pupuk Indonesia. Pupuk tersebut akan dibagi menjadi dua jenis, yaitu pupuk bersubsidi sebanyak 1,2 juta ton dan pupuk non-subsidi sebanyak 500 ribu ton.

Pemerintah juga berkomitmen untuk menambah anggaran subsidi pupuk di tahun 2024. Ini sebagai bagian dari langkah nyata dalam mendukung ketahanan pangan dan kesejahteraan petani.

Baca Juga: Jokowi Resmikan Jembatan Tajum Banyumas, Ini Kata Warga Sekitar

“Kita ini dari Menteri Pertanian sudah mengajukan, dari Kementerian Keuangan nanti juga akan mendorong agar segera itu bisa direalisasikan,” tambahnya.

Dalam upaya untuk memastikan efektivitas penggunaan pupuk, para petani akan didampingi oleh penyuluh pertanian lapangan (PPL) dan Bintara Pembina Desa (Babinsa) selama proses penanaman.

Pendampingan ini diharapkan dapat membantu petani dalam melakukan penanaman dan pemupukan dengan lebih efisien. (Yans)

Categories
BERITA TERKINI CILACAP HEADLINE

Presiden Jokowi Serahkan 2.000 Sertifikat Tanah untuk Rakyat di Cilacap

CILACAP- Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyerahkan 2.000 sertifikat tanah kepada warga di Gedung Tenis Indoor Premium Pertamina, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024).

Dalam sambutannya, Presiden Jokowi menegaskan bahwa sertifikat yang diberikan bukan hanya sebatas dokumen, tetapi juga merupakan bukti hukum yang sah atas kepemilikan tanah.

Baca Juga: Jokowi Bagikan Beras ke Warga Cilacap

“Di sini juga ada semuanya nama pemegang haknya siapa, ibu siapa atau bapak siapa, luasnya ada di sini, semuanya ada, enggak bisa lagi digugat-gugat karena sudah pegang yang namanya tanda bukti hak atas tanah yang namanya sertifikat,” ungkapnya.

Dengan penyerahan sertifikat tersebut, Presiden memberikan keleluasaan kepada masyarakat untuk menggunakan sertifikat tersebut sesuai dengan kebutuhan mereka.

Namun, Presiden juga memberikan peringatan agar masyarakat menggunakan sertifikat dengan bijak.

“Saya titip kalau ini mau dipakai agunan, mau dipakai jaminan ke bank tolong dihitung dulu. Tolong dikalkulasi dulu bisa nyicil enggak bulanannya, bisa ngangsur enggak bulanannya,” tambah Presiden.

Selain itu, Kepala Negara mendorong agar sertifikat tanah yang digunakan sebagai jaminan di bank dapat memberikan manfaat lebih lanjut, seperti menjadi modal usaha atau modal kerja.

Baca Juga: Presiden Jokowi Terkesima Proses Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar di Cilacap

Presiden juga menekankan pentingnya menghindari penggunaan pinjaman untuk membeli barang mewah yang mungkin tidak sesuai dengan kebutuhan pokok.

“Itu uangnya bank, bukan uang panjenengan. Kalau sudah lunas dapat untung ditabung-tabung silakan mau beli mobil silakan. Titipan saya hanya itu,” imbuhnya.

Penyerahan 2.000 sertifikat tanah ini tidak hanya memberikan kepastian hukum kepada pemiliknya. Akan tetapi juga menjadi langkah nyata pemerintah dalam mendukung kepemilikan properti masyarakat dan memacu perkembangan ekonomi di daerah. (Yans)

Categories
BERITA TERKINI CILACAP HEADLINE

Jokowi Bagikan Beras ke Warga Cilacap

CILACAP – Presiden Joko Widodo (Jokowi) beserta istri melakukan kunjungan ke Gudang Bulog Gumilir, Kabupaten Cilacap, Provinsi Jawa Tengah, Selasa (2/1/2024).

Kunjungan ini bertujuan untuk memastikan ketersediaan cadangan beras yang tersimpan di Cilacap serta membagikan beras kepada warga sekitar.

Dalam inspeksi tersebut, Presiden Jokowi tidak hanya meninjau gudang penyimpanan beras, tetapi juga menyapa langsung masyarakat yang hadir.

Baca Juga: Presiden Jokowi Terkesima Proses Pengolahan Sampah Jadi Bahan Bakar di Cilacap

Presiden ingin memastikan penyaluran Bantuan Pangan cadangan beras pemerintah (CBP) sebanyak 10 kilogram berjalan lancar dan tepat sasaran.

“Saya mau menanyakan, yang September sudah diterima 10 kilo? Oktober sudah?” tanya Jokowi kepada para penerima manfaat yang hadir.

Dalam kesempatan tersebut, Kepala Negara menegaskan bahwa penyaluran bantuan akan terus dilaksanakan hingga bulan Maret 2024.

Baca Juga: Tampung Aspirasi Pedagang, Polres Purbalingga Gelar Jumat Curhat Di Pasar Badog

Lebih dari itu, Presiden Jokowi menyatakan kemungkinan kelanjutan bantuan serupa hingga bulan Juni 2024 akan tergantung pada kondisi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN).

“Jadi Januari, Februari, Maret, nanti saya lihat lagi kalau APBN memungkinkan, April, Mei, Juni,” ungkapnya seperti dikutip dari laman Presiden RI.

Kunjungan ini menunjukkan komitmen pemerintah dalam memastikan ketersediaan beras dan kelancaran penyaluran bantuan pangan kepada masyarakat, terutama di masa-masa yang menuntut perhatian khusus terkait keberlanjutan kesejahteraan masyarakat. (Yans)